JAKARTA, Herbberger.com – 11 Juni 2025
Posisi Timnas Indonesia kembali alami penurunan di peringkat FIFA. Setelah dibantai Jepang 0‑6 pada Selasa (10/6), termasuk kekalahan 0‑6 tersebut, Skuad Garuda harus merosot dari tempat ke-116 ke peringkat ke-118 dunia.
Sementara itu, Malaysia justru mencatat tren positif. Setelah menekuk Vietnam 4‑0 di putaran keempat Kualifikasi Piala Asia 2027, Harimau Malaya mengamankan tambahan 13,99 poin, mendorong mereka naik ke peringkat ke-126 dunia.
“Margin belasan poin bisa hilang dalam satu matchday. Jika Indonesia gagal menang pada FIFA Matchday Juli, Malaysia berpeluang menyalip,” ujar Agus Prasetyo, analis sepak bola independen. Ia menilai penurunan ini bukan semata soal skor besar, tetapi juga selisih ranking lawan. Jepang berada di posisi 18 dunia sehingga setiap kekalahan memberikan dampak signifikan pada koefisien poin Indonesia.
Di sisi lain, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan target jangka pendek tetap lolos ke babak keempat kualifikasi sekaligus kembali menembus 100 besar dunia. “Evaluasi teknis akan dilakukan, namun pembinaan jangka panjang tidak boleh terpengaruh satu hasil,” katanya.
Penurunan peringkat ini menjadi pukulan bagi moral tim, namun peluang rebound masih terbuka. Patrick Kluivert dan tim akan dituntut tampil maksimal di laga-laga berikutnya untuk kembali memperbaiki posisi. Sementara itu, langkah mantap Malaysia menegaskan persaingan ketat di ASEAN. Jadwal padat di depan mata, publik menantikan respons cepat dari Skuad Garuda agar kembali merangkak naik, dan setidaknya menjaga jarak aman dari Malaysia.
Dengan publik menaruh ekspektasi tinggi, duel persahabatan melawan Oman bulan depan bakal krusial. Kemenangan diyakini bukan hanya memulihkan moral, tetapi juga menjaga Indonesia di depan Malaysia sebelum rilis resmi FIFA berikutnya pada 10 Juli 2025.
