06 Agustus 2025 – Beijing Hyundai, hasil kolaborasi antara Hyundai Motor Company dan BAIC, telah mengumumkan peluncuran SUV listrik pertamanya di China yang bernama EO. Kendaraan ini, yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Elexio, direncanakan akan memasuki pasar Tiongkok pada September 2025.
Desain EO mengangkat elemen unik dengan lampu daytime running yang terinspirasi oleh konsep kristal keberuntungan, menampilkan angka “8” yang menarik perhatian. Dengan dimensi panjang 4.615 mm, lebar 1.875 mm, dan tinggi 1.675 mm (1.698 mm dengan roof rail), EO memiliki karakteristik yang berbeda dalam segmen SUV.
Dari sisi teknis, EO menawarkan dua konfigurasi penggerak, yaitu penggerak roda depan (FWD) dengan satu motor berkapasitas 160 kW, dan versi AWD yang dilengkapi motor tambahan di belakang dengan output gabungan mencapai 233 kW (312 hp). Kedua versi ini memiliki kecepatan maksimum hingga 185 km/jam.
Kendaraan ini juga dibekali dengan baterai lithium-iron-phosphate dari anak perusahaan BYD, FinDreams, yang menyediakan jangkauan hingga 700 km dalam kondisi tes CLTC. Dalam aspek keamanan, EO dilengkapi dengan sistem bantuan berkendara otomatis “Haomo.ai”, yang menawarkan dukungan berkendara tingkat L2+.
Perusahaan patungan ini menargetkan peluncuran lebih dari lima model listrik dalam tiga tahun ke depan, dengan rentang harga antara 100.000 hingga 300.000 yuan, setara dengan Rp229 juta hingga Rp688 juta. Peluncuran EO diharapkan dapat memperkuat posisi Hyundai di pasar kendaraan listrik di Tiongkok.