Prince Harry Kritik Politik AS di Penampilan Tak Terduga di TV

[original_title]

Jackiecilley.com – Pangeran Harry membuat gebrakan dalam penampilannya di acara The Late Show with Stephen Colbert pada Rabu, 3 Desember. Dalam kesempatan tersebut, Harry tidak hanya membahas dunia film Natal, tetapi juga melontarkan sindiran tajam mengenai politik Amerika Serikat, khususnya menyoroti Presiden Donald Trump.

Harry muncul setelah Colbert bercanda tentang tren film Natal yang bertema kerajaan. Saat ditanya alasan pangeran real untuk berakting dalam film fiksi, Harry menjawab bahwa Amerika memiliki ketertarikan yang kuat terhadap film Natal dan keluarga kerajaan. Canda itu berujung pada pernyataan kontroversial Harry mengenai pemilihan Trump, di mana ia menegaskan, “Benarkah? Saya dengar kalian memilih seorang raja.”

Sindiran ini merujuk pada momen ketika Trump memperkenalkan diri dengan gelar kerajaan di media sosial dan ketika Gedung Putih membagikan gambar Trump yang mengenakan mahkota. Pernyataan tersebut melahirkan gerakan “No Kings” yang terdengar di tengah demonstrasi publik.

Dalam sketsa yang berlangsung, Harry kembali mengolok-olok upayanya untuk meraih peran dalam film Natal sambil mengingatkan bahwa beban hukum yang dihadapi Trump adalah hal yang biasa dalam industri televisi. Penonton menangkap sindiran ini sebagai referensi pada penyelesaian hukum yang melibatkan CBS.

Penampilan ini adalah kunjungan kedua Harry ke The Late Show, setelah sebelumnya ia muncul untuk mempromosikan memoarnya, Spare. Meskipun sering terlibat dalam sorotan publik, Harry menegaskan netralitas politiknya di Amerika. Di acara lain, ia menyatakan bahwa tidak terikat pada salah satu pihak dan menyoroti pentingnya pemimpin yang mengutamakan moral, guna menghindari dampak negatif bagi masyarakat.

Baca Juga  Unpas Tegaskan Mahasiswanya Mundur Sebelum Terjadi Ricuh

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *