Kapal Induk AS USS Nimitz Lewat RI dengan Sinyal Dimatikan, Picu Spekulasi

21 Juni 2025 – USS Nimitz, kapal induk bertenaga nuklir, diketahui memasuki perairan strategis Indonesia, namun selama melintas, kapal tersebut menonaktifkan seluruh perangkat sinyal komunikasinya. Tindakan ini memicu berbagai spekulasi mengenai alasan dan implikasi geopolitiknya.

Kementerian Pertahanan Republik Indonesia melalui juru bicara Andi Setiawan mengonfirmasi perlintasan tersebut namun menegaskan bahwa kapal tersebut telah mendapatkan izin melintas secara resmi.

“USS Nimitz memang melewati jalur ALKI (Alur Laut Kepulauan Indonesia) yang merupakan jalur legal untuk navigasi internasional. Namun, tindakan kapal induk AS yang mematikan sinyal komunikasi cukup tidak lazim dan menjadi perhatian khusus kami,” kata Andi Setiawan dalam keterangan pers.

Pengamat militer dan keamanan internasional, Arief Hidayat, menilai langkah kapal induk tersebut sebagai upaya AS untuk menghindari deteksi dalam kondisi geopolitik yang tegang.

“Tindakan menonaktifkan sinyal ini biasanya digunakan untuk menghindari penyadapan atau pelacakan oleh pihak-pihak tertentu di tengah konflik,” jelas Arief.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Kedutaan Besar AS di Jakarta belum memberikan keterangan resmi terkait insiden tersebut. Kejadian ini turut menjadi sorotan di tengah meningkatnya ketegangan antara Iran dan Israel.

Baca Juga  Indonesia Tunggu Respons Uni Eropa soal EUDR