Jackiecilley.com – Jalur Lembah Anai, yang merupakan tulang punggung konektivitas di Sumatera Barat, telah dibuka kembali secara fungsional untuk kendaraan roda dua dan empat mulai hari Selasa. Pembukaan ini dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU) setelah terjadinya bencana banjir dan tanah longsor yang mengganggu akses jalan di wilayah tersebut.
Menteri PU, Dody Hanggodo, mengungkapkan bahwa pembukaan Jalur Lembah Anai bertujuan untuk memulihkan aktivitas ekonomi dan sosial masyarakat. “Pembukaan ini sangat penting agar kembali dapat menggerakkan ekonomi, sembari perbaikan permanen terus berlangsung,” ucap Dody di Jakarta.
Jalur Lembah Anai berperan strategis dalam menghubungkan wilayah pesisir barat dengan kawasan tengah Sumatera Barat dan menjadi bagian vital dari koridor Padang-Bukittinggi-Pekanbaru. Sebelumnya, terputusnya jalur ini mengakibatkan banyak kendaraan beralih ke rute alternatif yang lebih panjang, seperti Padang-Sitinjau Lauik-Solok, yang mengakibatkan kemacetan di beberapa titik.
Sebagai langkah jangka panjang, Dody mencatat perlunya pengembangan jalur alternatif untuk mengurangi beban lalu lintas di Jalur Lembah Anai. Opsi yang dibahas termasuk pembangunan jalan layang atau terowongan untuk meningkatkan aksesibilitas antara Padang dan Bukittinggi.
Selain itu, saat ini beberapa akses utama lainnya di Sumatera Barat juga telah kembali dibuka, seperti ruas Padang-Pariaman dan Padang Panjang-Bukittinggi. Pembukaan akses ini diharapkan dapat mendukung kelancaran distribusi logistik dan mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat yang terkena dampak bencana. Upaya ini akan memperkuat konektivitas antarkota dan memastikan layanan publik tetap berjalan dengan baik.