25 Agustus 2025 – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan enam imbauan penting sehubungan dengan munculnya Kasus Luar Biasa (KLB) Campak di Sumenep. KLB ini menandakan perlunya tindakan cepat dalam penanggulangan penyakit menular tersebut.
Imbauan pertama adalah pentingnya vaksinasi campak bagi anak-anak, terutama yang berada pada rentang usia di bawah lima tahun. Kemenkes menekankan bahwa vaksinasi merupakan langkah utama untuk mencegah penularan dan melindungi anak dari risiko komplikasi yang bisa muncul akibat penyakit ini.
Selain itu, Kemenkes mendorong orang tua untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala pada anak-anak mereka. Hal ini bertujuan untuk memastikan deteksi dini dan tindakan yang tepat jika terdapat gejala campak, seperti ruam, demam tinggi, atau gejala pernapasan lainnya.
Kemenkes juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) di kalangan masyarakat. Ini termasuk mencuci tangan secara rutin dan memastikan sanitasi yang baik di lingkungan tempat tinggal.
Para tenaga kesehatan diharapkan dapat memberikan edukasi yang efektif kepada masyarakat mengenai gejala dan bahaya campak, termasuk langkah-langkah pencegahan yang bisa diambil. Dalam upaya ini, kolaborasi dengan berbagai pihak, seperti sekolah dan lembaga sosial, sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat.
KLB campak di Sumenep harus menjadi alarm bagi semua pihak untuk lebih waspada. Melalui imbauan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih aktif dalam menjaga kesehatan dan mencegah penyakit menular agar tidak meluas. Keberadaan vaksinasi dan program kesehatan yang baik menjadi kunci untuk mengatasi tantangan ini secara efektif.