Jeffrie PSI Usulkan Darah Jokowi untuk Kelangsungan Partai

psi

19 July 2025 – Ketua Dewan Pembina Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Jeffrie Geovanie, mengungkapkan bahwa partainya perlu menjalin koneksi dengan keluarga Presiden Joko Widodo untuk tetap relevan dan kuat dalam politik. Dalam Kongres PSI yang berlangsung di Solo pada 19 Juli 2025, Jeffrie menekankan pentingnya hubungan tersebut agar PSI tidak kehilangan suara dalam pemilihan mendatang.

Jeffrie menjelaskan kepada kader PSI, termasuk Raja Juli Antoni dan Grace Natalie, bahwa ketiadaan dukungan dari keluarga Jokowi bisa berakibat fatal bagi eksistensi partai. Dia mengingatkan bahwa tanpa keterlibatan anak-anak atau menantu Jokowi, PSI berpotensi mengalami penurunan suara yang signifikan pada pemilu 2024. “Tahun ini adalah batas akhir bagi kita. Jika tidak ada darah Jokowi dalam partai ini, kita harus mempertimbangkan untuk menghentikan aktivitas politik PSI,” ujarnya.

Hal ini muncul mengingat rendahnya dukungan suara untuk PSI sebelum Kaesang Pangarep, anak bungsu Jokowi, menjabat sebagai Ketua Umum. Jeffrie menyatakan bahwa perjuangan untuk merekrut Kaesang tidak berjalan mulus dan sempat mengalami tantangan komunikasi. Sejak Maret 2023, ia mencatat bahwa Raja Juli telah berusaha menghubungi Kaesang, tetapi sering kali tidak mendapatkan respons yang memadai.

Melalui pernyataannya, Jeffrie jelas menunjukkan bahwa ia memiliki harapan tinggi terhadap peran keluarga Jokowi dalam keberlangsungan politik PSI dan bagaimana relasi tersebut dapat mempengaruhi hasil pemilu mendatang. Keberhasilan partai, menurutnya, sangat bergantung pada hubungan ini.

Baca Juga  Industri Hulu Migas Indonesia: Menyongsong Akhir Era?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *