Gerai Sembako KMP Operasional Tanpa Modal, Kata Pemprov Kepri

[original_title]

Herbberger.com – Koperasi Merah Putih (KMP) di Provinsi Kepulauan Riau telah memulai operasional gerai sembako meskipun belum menerima dukungan pembiayaan dari Himpunan Bank Milik Negara (Himbara). Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Pemprov Kepri, Riki Rionaldi, mengungkapkan bahwa gerai ini berjalan atas dasar gotong royong anggotanya serta kemitraan dengan pelaku usaha lokal.

Beberapa lokasi operasional mencakup Pulau Buluh Batam, Kelurahan Patam Batam, Sei Lumpur Lingga, dan Sungai Raya Karimun. Riki menambahkan bahwa antusiasme masyarakat terhadap kehadiran gerai sembako ini sangat tinggi, dengan puluhan warga mendaftar untuk menjadi anggota KMP setiap harinya.

Dalam konteks tantangan yang dihadapi oleh Kepri, yang terdiri dari 394 pulau berpenghuni, pemprov tetap berkomitmen untuk mencapai target yang ditetapkan. Kementerian Koperasi dan UKM juga turut berperan dalam mempercepat operasional KMP. Pada hari Jumat, pihak kementerian menyelenggarakan Rapat Koordinasi di Batam yang dihadiri oleh perwakilan dari Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, dan Riau.

Sekretaris Kemenkop, Ahmad Zabadi, mengungkapkan bahwa kementerian berusaha mendorong kolaborasi antara pemerintah daerah, BUMN, dan sektor swasta dalam program KMP. Hingga saat ini, terdapat 407 koperasi di Kepri yang telah memiliki badan hukum, sementara ada 1.064 koperasi lain yang masih menunggu penyaluran modal dari Himbara.

Ahmad menekankan bahwa skema pembiayaan sudah tersedia dan siap disalurkan setelah proposal bisnis dari masing-masing koperasi lengkap. Diharapkan koperasi ini dapat menjadi model yang baik bagi pengembangan di masa depan.

Baca Juga  PT Kliring Berjangka Indonesia Cari Karyawan Baru untuk D3

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *