Beasiswa Pendidikan Doktor untuk Dosen Resmi Dibuka, Kementerian Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan Tinggi

Jakarta, 15 Juni 2025 – Kementerian Pendidikan Tinggi secara resmi membuka pendaftaran program Beasiswa Pendidikan Doktor untuk Dosen Indonesia (PDDI) tahun 2025. Program ini ditujukan bagi para dosen tetap di berbagai perguruan tinggi yang ingin melanjutkan studi S3, baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Langkah ini menjadi bagian dari strategi nasional dalam memperkuat ekosistem pendidikan tinggi yang unggul dan kompetitif. “Kami berkomitmen mendorong peningkatan kapasitas dosen, karena mereka adalah ujung tombak dalam mencetak generasi unggul bangsa,” ujar Dr. Ratna Wirasari, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemdikbudristek, Senin (15/6).

PDDI tahun ini menawarkan kuota lebih dari 1.000 beasiswa, dengan prioritas bidang ilmu strategis seperti teknologi informasi, pendidikan, kesehatan, dan energi terbarukan. Selain pembiayaan penuh, penerima beasiswa juga akan mendapat dukungan riset dan pengembangan karir akademik.

Pendaftaran program ini telah dibuka mulai 15 Juni hingga 30 Juli 2025 melalui laman resmi beasiswadikti.kemdikbud.go.id. Syarat utama meliputi status dosen tetap, rekomendasi dari institusi asal, serta proposal riset yang relevan dengan kebutuhan nasional.

Program ini disambut positif oleh kalangan akademisi. “Ini peluang emas bagi dosen-dosen muda untuk meningkatkan kompetensi, terutama dalam menghadapi tantangan global di sektor pendidikan tinggi,” kata Prof. Yudi Pranata, Rektor Universitas Andalas.

Melalui program ini, pemerintah berharap dapat memperkuat jaringan keilmuan dan meningkatkan jumlah dosen bergelar doktor yang saat ini masih di bawah 20% dari total dosen nasional.

Baca Juga  KAI Sumut Perpanjang Rekrutmen Eksternal Hingga Esok