DPR Akan Panggil Aplikator Bahas Permasalahan Driver Ojol

[original_title]

Herbberger.com – DPR RI akan memanggil aplikator dalam rangka menindaklanjuti tuntutan dari pengemudi ojek online (ojol) yang meminta pengurangan potongan biaya layanan aplikasi dari 15% menjadi 10%. Anggota DPR RI Ahmad Heryawan menyatakan bahwa saat ini mereka telah menerima keluhan dari pihak driver, namun perlu mendengarkan pandangan dari aplikator agar solusi yang diambil adil bagi semua pihak.

Heryawan menekankan pentingnya memberikan kesempatan kepada aplikator untuk menyampaikan pandangan dan keluhan mereka. Ia menganggap bahwa keputusan yang diambil harus mempertimbangkan masukan dari kedua belah pihak agar tidak ada yang dirugikan. Ia juga menjelaskan bahwa aspirasi dari driver ojol terkait potongan biaya aplikasi dianggap wajar, mengingat beban yang ditanggung mereka yang kini mencapai 20% setelah penambahan iuran jaminan sosial.

Potongan tersebut terdiri dari 15% untuk biaya aplikasi dan tambahan 5% untuk tunjangan kesejahteraan. Para pengemudi meminta agar potongan biaya aplikasi dikurangi menjadi 10% dengan harapan adanya transparansi mengenai tunjangan kesejahteraan yang diambil oleh aplikator. Heryawan mengusulkan agar tunjangan tersebut juga dapat diberikan secara berkala, misalnya menjelang hari raya.

Heryawan menegaskan bahwa jika potongan baru ini tidak merugikan aplikator, maka kesepakatan tersebut seharusnya bisa dicapai. Ia mengantisipasi bahwa jika ada kesepakatan, hal ini akan diserahkan kepada Komisi V DPR untuk ditindaklanjuti oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui regulasi yang diperlukan.

Baca Juga  Strategi Prabowo Perkuat Keamanan Laut Natuna di Tengah Ancaman

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *