Jakarta – Trotoar di sekitar Pasar Waru, Jakarta Utara, kini menjadi lokasi pembuangan sampah yang mengkhawatirkan. Menurut pengamatan, tumpukan sampah terlihat jelas pada Jumat (18/7/2025), terutama di dekat halte yang ada di kawasan tersebut.
Sampah yang menumpuk didominasi oleh plastik, beserta kemasan makanan dan sisa-sisa dari pedagang yang biasa berjualan di Pasar Waru. Aroma tidak sedap dengan bau menyengat menyebar dari tumpukan tersebut, sementara lalat berterbangan di sekelilingnya.
Meskipun di sebelah trotoar terdapat tempat pembuangan sampah yang seharusnya digunakan untuk menampung limbah dari pasar, banyak warga yang tidak bertanggung jawab membuang sampah sembarangan. Imam, seorang juru parkir di lokasi, menyatakan bahwa seharusnya tempat tersebut rutin dibersihkan oleh mobil pengangkut sampah. Namun, masalah ini semakin parah karena banyak warga sekitar yang membuang sampah dari rumah mereka ke trotoar.
“Seringkali warga di sini membuang sampah dengan sembarangan. Mereka harusnya menggunakan tempat pembuangan yang ada,” tuturnya. Hal serupa diungkapkan oleh Adam, seorang warga berusia 24 tahun, yang merasa kesal dengan kebiasaan buruk tersebut. Ia berharap masyarakat dapat lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Kondisi ini menunjukkan perlunya peningkatan kesadaran akan pengelolaan sampah, serta upaya pemerintah daerah untuk menertibkan kebiasaan negatif masyarakat. Jika dibiarkan, hal ini berpotensi menimbulkan masalah kesehatan dan menciptakan lingkungan yang tidak nyaman bagi warga sekitar.