Malam Tragis bagi Manchester United di ANTARA News

Herbberger.com – Kekalahan Manchester United dari Grimsby Town di putaran kedua Piala Carabao 2025 menandai titik terendah baru bagi klub tersebut. Usai menyelesaikan musim 2024-2025 dengan peringkat 15, harapan fans akan kebangkitan justru hancur dengan tersisihnya tim dari divisi empat Inggris ini setelah adu penalti yang berakhir 11-12, setelah bermain imbang 2-2 dalam waktu normal.

Pelanggaran ini mengejutkan mengingat Manchester United sebelumnya tidak pernah kalah dari tim divisi empat dalam sejarah Piala Liga. Grimsby tampil percaya diri, membuka keunggulan melalui gol Charles Vernam dan Tyrell Warren, sementara kesempatan untuk memimpin lebih jauh terbatalkan oleh offside. Perjuangan Manchester United baru terlihat di 15 menit terakhir, saat Bryan Mbeumo dan Harry Maguire mencetak gol penyama kedudukan, menciptakan harapan untuk comeback klasik. Namun, ketenangan Grimsby dalam adu penalti membuat impian tersebut sirna.

Pelatih Ruben Amorim, yang menjalani musim pertamanya penuh di Old Trafford, kini menghadapi tantangan besar. Kekalahan ini merupakan peringatan akan kerentanan tim dan mempertanyakan pendekatan taktikalnya, terutama formasi 3-4-3 yang dianggap tidak sesuai dengan karakter tim. Kiper Andre Onana kembali menjadi pusat perhatian setelah gagal mengatasi luluhnya pertahanan tim, dengan beberapa pemain seperti Benjamin Sesko gagal memanfaatkan peluang krusial.

Kekalahan ini bukan hanya sekadar hasil buruk, tetapi mencerminkan masalah mendalam yang telah mengganggu Manchester United dalam beberapa waktu terakhir. Para penggemar dan analis kini mempertanyakan masa depan tim di bawah asuhan Amorim dan kemampuan mereka untuk kembali ke jalur kemenangan di kompetisi mendatang.