Site icon herbberger.com

IHSG Diprediksi Melejit ke 9.000, OJK Ingatkan Waspada

[original_title]

Jackiecilley.com – Proyeksi untuk Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan kemungkinan untuk menembus level 9.000 di akhir tahun 2025. Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa, mengungkapkan keyakinannya terhadap pertumbuhan IHSG seiring dengan fundamental ekonomi domestik yang dinilai solid. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi, menambahkan bahwa penguatan ini didukung oleh pertumbuhan ekonomi yang stabil dan kinerja sektor keuangan yang terjaga.

Namun, Inarno menyatakan pentingnya memperhatikan dinamika global dan sentimen pasar yang dapat memengaruhi pergerakan IHSG. “Walaupun ada optimisme, perlu diimbangi dengan kewaspadaan terhadap volatilitas dan pengelolaan risiko yang baik oleh investor,” tegasnya dalam keterangan tertulis pada Minggu, 14 Desember 2025.

Hingga November 2025, IHSG menunjukkan kinerja positif dengan penutupan di level 8.508,71, meningkat 4,22% secara bulanan dan 20,18% secara tahunan. Pada 26 November 2025, IHSG juga mencatatkan All-Time High (ATH) di level 8.602,13, sementara kapitalisasi pasar saham mencapai Rp15.711 triliun. Indeks LQ45 dan IDX80 pun menunjukkan pertumbuhan masing-masing sebesar 2,31% dan 9,38% secara tahunan.

Meskipun OJK tidak menetapkan target indeks secara spesifik, mereka lebih menekankan pada penguatan ekosistem pasar modal serta menjaga stabilitas dan integritas pasar. Dengan tetap waspada dan optimis, para investor diharapkan mampu beradaptasi dengan kondisi pasar yang dinamis.

Exit mobile version